Minggu, 08/09/2024 09:46 WIB

Wisatawan Asing Jadi Kontribusi Pendapatan Tertinggi Bali

Berikut adalah beberapa fakta dan angka terkait pemasukan devisa Bali dari turis asing

Turis asing saat berada di Bali, (Foto: Antara)

Balimemo.com - Kontribusi pariwisata menjadi kontribusi terbesar Bali yang menjadi tujuan wisata utama di Indonesia. Berikut adalah beberapa fakta dan angka terkait pemasukan devisa Bali dari turis asing:

  1. Kontribusi Pariwisata terhadap PDB Bali:

    • Pariwisata adalah sektor utama ekonomi Bali, menyumbang lebih dari 50% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) provinsi tersebut. Pendapatan dari sektor ini mencakup berbagai aspek seperti akomodasi, makanan dan minuman, transportasi, hiburan, dan belanja.
  2. Jumlah Kunjungan Turis Asing:

    • Sebelum pandemi COVID-19, Bali menerima lebih dari 6 juta turis asing per tahun. Pada tahun 2019, tercatat sekitar 6,3 juta turis asing mengunjungi Bali. Meskipun jumlah ini menurun drastis selama pandemi, kunjungan turis mulai meningkat lagi seiring dengan pemulihan global dan pembukaan kembali pariwisata.
  3. Pendapatan Devisa:

    • Berdasarkan data dari Bank Indonesia, pariwisata Bali dapat menghasilkan miliaran dolar Amerika Serikat dalam bentuk devisa. Pada tahun 2019, pendapatan devisa dari sektor pariwisata di Bali diperkirakan mencapai lebih dari USD 10 miliar.
  4. Pengeluaran Per Turis:

    • Rata-rata pengeluaran per turis asing di Bali berkisar antara USD 1,200 hingga USD 1,500 per kunjungan. Pengeluaran ini meliputi biaya akomodasi, makanan, belanja, transportasi, dan aktivitas wisata lainnya.
  5. Sektor Akomodasi dan Makanan:

    • Hotel, villa, dan restoran merupakan penyumbang utama dalam pendapatan devisa dari turis asing. Banyak turis yang memilih akomodasi mewah dan makan di restoran berkelas, yang semuanya berkontribusi besar terhadap pemasukan daerah.
  6. Aktivitas Wisata dan Belanja:

    • Aktivitas wisata seperti selancar, menyelam, yoga, dan tur budaya sangat diminati oleh turis asing dan menambah pendapatan dari sektor pariwisata. Selain itu, belanja oleh-oleh dan kerajinan tangan juga merupakan sumber pendapatan yang signifikan.
  7. Tantangan dan Pemulihan:

    • Pandemi COVID-19 telah berdampak besar pada industri pariwisata Bali, mengakibatkan penurunan tajam dalam jumlah kunjungan turis dan pendapatan devisa. Namun, dengan upaya pemulihan dan promosi pariwisata yang gencar, diharapkan sektor ini dapat bangkit kembali dan terus memberikan kontribusi besar terhadap ekonomi Bali.
TAGS : Ekonomi dan Bisnis Bali Wisatawan Asing




TERPOPULER :