Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk (Foto: Balimemo.com)
Balimemo.com - Bagi wisatawan yang menempuh perjalanan ke Bali menggunakan jalur darat, maka akan dihadapkan pada dua pilihan ketika baru saja bersandar di Pelabuhan Gilimanuk, Bali.
Di ujung barat Pulau Dewata, kamu bisa memilih menggunakan jalur utara maupun jalur selatan untuk tiba di Denpasar atau pusat ibu kota. Kedua jalur ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Jalur selatan menjadi jalur yang paling sering digunakan, baik oleh wisatawan maupun masyarakat pada umumnya. Dari Gilimanuk, jalur selatan akan melewati Kabupaten Jembrana, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Badung, dan berakhir di Kota Denpasar.
Sementara jalur utara jarang dipilih karena memiliki rute yang lebih panjang. Di jalur ini kamu akan melewati Kabupaten Jembrana, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Gianyar, Kota Denpasar.
Kelebihan jalur selatan ialah sensasi menikmati perjalanan dengan pemandangan pantai dan persawahan Bali. Meski rutenya lebih pendek, jalur selatan relatif lebih padat, dan terkadang muncul kemacetan akibat truk yang berhenti di sisi jalan.
Beberapa destinasi yang dapat kamu kunjungi ketika menjajal jalur selatan antara lain Pantai Medewi, Pantai Yeh Leh, Pantai Soka, dan Tanah Lot. Kamu juga berkesempatan melakukan wisata kuliner di jalur ini.
Adapun jalur utara menawarkan pengalaman yang lebih menantang. Dengan jalan berkelok-kelok dan turun-naik, kamu dapat menikmati pemandangan tebing, pegunungan, dan danau yang tersaji di sepanjang jalur ini.
Beberapa tempat yang menarik dikunjungi termasuk Pantai Pulaki, Pantai Lovina, kebun anggur, Danau Beratan, Ubud, Kebun Raya Bedugul, dan Danau Buyan.
Jadi, rute manapun yang kamu pilih, yang terpenting ialah tetap membuat rencana perjalanan yang matang, menyiapkan sewa kendaraan, membawa perbekalan yang cukup, serta tetap bersantai menikmati momen demi momen.
TAGS : Rute ke Bali Denpasar Pelabuhan Gilimanuk Jalur Utara dan Selatan
